Monograf'>Dua Dosen STMIK Amik Riau Kembali terbitkan buku monograf

Dua Dosen STMIK Amik Riau Kembali terbitkan buku monograf

Track Record Penelitian

Mind Maping Research Artificial Intelligence, Debi Setiawan M.Kom

Teori Bahasa Otomata

Mata Kuliah Ganjil 2017/2018

Schedule Perkuliahan

Silahkan akses untuk informasi proses perkuliahaan hari ini, Terimakasih

Evaluasi Kinerja Dosen

Evaluasi Kinerja Dosen Selama 2 Tahun

Senin, 14 September 2020

Kukerta 2020, media cetak koran tribun


Alhamdulilah, hasil kukerta kemarin terbit di media cetak koran tribun. Hal ini merupakan syarat wajib mahasiswa yang mengikuti kukerta, sebagai bentuk promosi tempat usaha, daerah yang di jadikan objek kukerta, sebagai bentuk apresiasi dari mahasiswa mendukung keberhasilan pengusaha kecil dan menengah.

 

Universitas Abdurrab Melalui Kukerta Berkarya dalam Pengembangan UKM di Desa Teluk Kenidai - Kampar

 Sumber

https://www.kompasiana.com/felixfuture/5f5dd39b097f3673ef298f14/universitas-abdurrab-melalui-kukerta-berkarya-dalam-pengembangan-ukm-di-desa-teluk-kenidai-kampar-dalam-menghadapi-pandemi-covid19


Usaha Kecil Menengah merupakan suatu kegiatan di masyarakat yang perlu mendapat perhatian dan dukungan penting bagi seluruh pihak, agar dapat membawa kesejahteraan bagi seluruh masyarakat yang langsung terlibat dalam UKM tersebut dan juga masyarakat di sekitarnya.

Hal ini  mendorong para peserta Kuliah Kerja Nyata Universitas Abdurrab -- Pekanbaru, melakukan karya sosial bersama salah satu UKM yaitu Kerupuk Jangek Pak Ali, yang terletak di Komp. Malay Asri 5 Blok H No. 1, Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kampar.

Kelompok Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Abdurrab (Univrab) -- Pekanbaru di bawah pimpinan Bpk. Debi Setiawan S.Kom,M.Kom ini dilakukan dengan beberapa tahap, baik pertemuan secara langsung, ataupun melalui pertemuan daring. 

Kukerta yang beranggotakan mahasiswa yang terdiri dari Felix Irwan ( Fakultas Psikologi), Mella Yasnita (Fakultas Psikologi), Erika Suci Anggraini  (Fakultas Teknik), Johan Alviar (Fakultas Teknik), Hafiz Al Mitsaq (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), dan Rahmawati (Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan), melakukan berbagai macam kegiatan, mulai dari penggalian informasi seputar UKM Kerupuk Jangek Pak Ali tersebut, hingga pemberian sosialisasi pengembangan dan juga bantuan sarana pengembangan tersebut.

Pelaksanaan Kukerta ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan, mulai dari tahapan persiapan, yang meliputi didalamnya yaitu menyiapkan konsep, survey lokasi dengan menjumpai secara langsung salah satu masyarakat yang memiliki Usaha Kecil


Penyerahan Bantuan Secara Simbolis Berupa Perlengkapan Kesehatan, Plastik Kemasan, Lemari, Spanduk, Brosur, dan Alat Pendukung Penjualan (Dokpri)

Setelah mendapatkan informasi tersebut, para peserta Kukerta dengan pengusaha UKM Kerupuk Jangek Pak Ali tersebut melakukan diskusi mengenai solusi akan permasalahan yang dihadapi dan juga membahas mengenai akan arti pentingnya kesehatan, mulai dari pemberian informasi seputar bahaya virus Covid19, bagaimana proses produksi yang higienis dan berkualitas, serta diskusi seputar pengembangan usaha agar mampu mengembangkan UKM ini. 


Menengah yang terdampak akibat pandemi Covid19 ini. 

Dalam tahapan ini, para perwakilan Universitas Abdurrab -- Pekanbaru menggali informasi mengenai tata pelaksanaan kegiatan usaha, permasalahan yang dihadapi oleh UKM Kerupuk Jangek Pak Ali dalam keseharian usaha, dan juga masalah yang dihadapi UKM tersebut dalam masa pandemi ini. 

Dalam hal ini, para peserta Kukerta juga melihat bagaimana dampak UKM tersebut bagi perekonomian masyarakat di sekitarnya. Dalam penggalian informasi tersebut, didapatkan informasi bahwa UKM tersebut melibatkan tenaga kerja lokal untuk membantu kegiatan produksinya dan penjualan. 

UKM Kerupuk Jangek Pak Ali ini masih melakukan kegiatan produksi secara tradisional dan juga bisnis ini juga mendapat sambutan baik dari masyarakat sekitar.



Kukerta Universitas Abdurrab: Berkarya Bersama UKM di Desa Teluk Kenidai, Kabupaten Kampar



Sumber : 

https://pekanbaru.tribunnews.com/amp/2020/09/14/kukerta-universitas-abdurrab-berkarya-bersama-ukm-di-desa-teluk-kenidai-kabupaten-kampar


TRIBUNPEKANBARU.COM - Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Abdurrab – Pekanbaru yang mengusung tema “Melalui Kukerta 2020 Universitas Abdurrab Membantu Pemerintah Dalam Mengedukasi, Mencegah, dan Menanggulangi Pandemi Covid19”.

Kukerta ini dilaksanakan di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar.

Kelompok Kukerta Univrab di bawah bimbingan Dosen Bpk. Bapak Debi Setiawan S.Kom, M.Kom, melihat bahwa ini pandemi Covid19 ini telah menimbulkan krisis bagi segenap pengusaha, terutama para pengusaha menengah dan kecil.

Pelaksanaan Kukerta ini dilakukan mulai tanggal 24 Agustus hinggal 12 September 2020.

Kegiatan Kukerta yang beranggotakan para mahasiswa Universitas Abdurrab yang terdiri dari Felix Irwan ( Fakultas Psikologi), Mella Yasnita (Fakultas Psikologi), Erika Suci Anggraini (Fakultas Teknik), Johan Alviar (Fakultas Teknik), Hafiz Al Mitsaq (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), dan Rahmawati (Fakultas
Kedokteran dan Ilmu Kesehatan), dilakukan dengan turun lapangan secara langsung dan juga pertemuan dengan menggunakan media daring.

Pelaksanaan Kukerta ini dilakukan pada salah satu UKM di Desa Teluk Kenidai, yaitu UKM Kerupuk Jangek
Pak Ali, yang terletak di Kompleks Malay Asri 5 Blok H No. 1, Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kampar.

Pada pelaksanaan Kukerta ini, dilakukan juga pencarian informasi seputar permasalahan usaha yang dihadapi oleh UKM ini.

Menurut pemilik UKM Kerupuk Jangek Pak Ali, pandemi Covid19 ini telah mengakibatkan penurunan penjualan dan juga gangguan pada sistem distribusi produk siap jual.

Permasalahan ini telah mengakibatkan terjadinya pengurangan karyawan dan juga permasalahan ekonomi, baik pengusaha UKM tersebut dan juga masyarakat sekitarnya.

Hal ini disebabkan dalam pelaksanaan usahanya, UKM tersebut melibatkan tenaga kerja lokal untuk
membantu kegiatan produksinya dan penjualan.

Di samping itu UKM Kerupuk Jangek Pak Ali ini masih melakukan kegiatan produksi secara tradisional dan juga pola distribusi masih menggunakan sistem penjualan langsung.

Dalam acara Kukerta tersebut, para peserta Kukerta dengan pengusaha UKM Kerupuk Jangek Pak Ali tersebut melakukan diskusi mengenai solusi akan permasalahan yang dihadapi dan juga membahas mengenai akan arti pentingnya kesehatan, mulai dari pemberian informasi seputar bahaya virus Covid19, bagaimana proses produksi yang higienis dan berkualitas, serta diskusi seputar pengembangan
usaha agar mampu mengembangkan UKM ini.

Dalam diskusi ini, juga dibahas akan pentingnya penggunaan teknologi, agar produk yang diproduksi tersebut mampu didistribusikan ke seluruh lapisan masyarakat dan juga di manapun berada.

Pada diskusi ini juga mendorong pengusaha UKM Kerupuk Jangek Pak Ali tidak hanya memproduksi Kerupuk Jangek mentah (1/2 olah), tetapi juga mendorong UKM ini mampu memproduksi kerupuk jangek siap saji (telah digoreng) dengan berbagai varian rasa, seperti original, asin, keju, pedas, dan juga lainnya.

Usaha untuk mendorong UKM ini mengembangkan bidang usahanya didukung juga dengan adanya pemberian informasi perihal penggunaan teknologi dan juga media sosial dalam melakukan peningkatan penjualan.

Agar produk dapat dikenal luas, maka Team Kukerta Univrab melakukan pembagian informasi perihan
penggunaan media sosial seperti facebook dan instagram, serta juga penggunaan teknologi penjualan secara online, seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dan juga media jualan online lainnya.

Di samping pemberian informasi seputar pengembangan usaha tersebut, Team Kukerta ini juga membantu memberikan pengajaran tentang tata cara penggunaan media sosial dan juga teknologi penjualan online tersebut.

Penggunaan teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan dan juga diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam pengembangan usahanya.

Untuk menunjang agar mampu berkembang dengan baik, maka Team Kukerta juga mendorong UKM tersebut melakukan perbaikan kemasan, di mana Team Kukerta Univrab bersama perwakilan UKM membuatkan desian stiker dan kemasan yang menarik.

Dengan kemasan yang menarik tersebut, diharapkan produk yang dijual, mampu menarik minat pembeli dan mampu meningkatkan penjualan, dengan peningkatan penjualan ini, diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan orang yang terlibat dalam UKM dan juga masyarakat sekitarnya.

2020 Universitas Abdurrab Membantu Pemerintah Dalam Mengedukasi, Mencegah, dan Menanggulangi Pandemi Covid19”.

Kukerta ini juga membawa manfaat bagi seluruh para mahasiswa yang terlibat dalam Kukerta ini, di mana para peserta Kukerta bisa mendapatkan informasi perihal bagaimana memulai suatu usaha dan juga pengembangan usaha.

Di samping itu, para mahasiswa juga bisa melakukan pengembangan atas teori yang pernah didapat dalam
dunia pendidikan untuk diterapkan dalam dunia nyata.

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Universitas Abdurrab, Pekanbaru ini ditutup dengan penyerahan bantuan oleh Debi Setiawan S.Kom, M.Kom dan seluruh peserta Kukuerta kepada UKM Kerupuk Jangek Pak Ali, dengan penyerahan bantuan berupa lemari pajangan untuk mendukung penjualan, spanduk usaha,
faceshield, masker, sarung tangan, hand sanitiser, stiker dan kemasan untuk penjualan.

Melalui program tersebut diharapkan mampu memberi kontribusi bagi perkembangan UKM Kerupuk Jangek Pak Ali dan peningkatan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kampar. (rls)

Sabtu, 12 September 2020

Kegiatan kukerta 2020 Universitas abdurrab


Kukerta Universitas Abdurrab: Berkarya Bersama Usaha Kecil Menengah (UKM) di Teluk Kenidai Kampar (Sumber : tribun)


Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Abdurrab – Pekanbaru yang mengusung tema “Melalui Kukerta 2020 Universitas Abdurrab Membantu Pemerintah Dalam Mengedukasi, Mencegah, dan Menanggulangi Pandemi Covid19”, dilaksanakan di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Kelompok Kukerta Univrab di bawah bimbingan Dosen Bpk. Bapak Debi Setiawan S.Kom, M.Kom, melihat bahwa  ini pandemi Covid19 ini telah menimbulkan krisis bagi segenap pengusaha, terutama para pengusaha menengah dan kecil. Pelaksanaan Kukerta ini dilakukan mulai tanggal 24 Agustus hinggal 12 September 2020.

Kegiatan Kukerta yang beranggotakan para mahasiswa Universitas Abdurrab yang terdiri dari Felix Irwan ( Fakultas Psikologi), Mella Yasnita (Fakultas Psikologi), Erika Suci Anggraini  (Fakultas Teknik), Johan Alviar (Fakultas Teknik), Hafiz Al Mitsaq (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), dan Rahmawati (Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan), dilakukan dengan turun lapangan secara langsung dan juga pertemuan dengan menggunakan media daring. Pelaksanaan Kukerta ini dilakukan pada salah satu UKM di Desa Teluk Kenidai, yaitu UKM Kerupuk Jangek Pak Ali, yang terletak di Komp. Malay Asri 5 Blok H No. 1, Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kampar. 

Pada pelaksanaan Kukerta ini, dilakukan juga pencarian informasi seputar permasalahan usaha yang dihadapi oleh UKM ini. Menurut pemilik UKM Kerupuk Jangek Pak Ali, pandemi Covid19 ini telah mengakibatkan penurunan penjualan dan juga gangguan pada sistem distribusi produk siap jual. Permasalahan ini telah mengakibatkan terjadinya pengurangan karyawan dan juga permasalahan ekonomi, baik pengusaha UKM tersebut dan juga masyarakat sekitarnya. Hal ini disebabkan dalam pelaksanaan usahanya, UKM tersebut melibatkan tenaga kerja lokal untuk membantu kegiatan produksinya dan penjualan. Di samping itu UKM Kerupuk Jangek Pak Ali ini masih melakukan kegiatan produksi secara tradisional dan juga pola distribusi masih menggunakan sistem penjualan langsung.




Dalam acara Kukerta tersebut, para peserta Kukerta dengan pengusaha UKM Kerupuk Jangek Pak Ali tersebut melakukan diskusi mengenai solusi akan permasalahan yang dihadapi dan juga membahas mengenai akan arti pentingnya kesehatan, mulai dari pemberian informasi seputar bahaya virus Covid19, bagaimana proses produksi yang higienis dan berkualitas, serta diskusi seputar pengembangan usaha agar mampu mengembangkan UKM ini.

Dalam diskusi ini, juga dibahas akan pentingnya penggunaan teknologi, agar produk yang diproduksi tersebut mampu didistribusikan ke seluruh lapisan masyarakat dan juga di manapun berada. Pada diskusi ini juga mendorong pengusaha UKM Kerupuk Jangek Pak Ali tidak hanya memproduksi Kerupuk Jangek mentah (1/2 olah), tetapi juga mendorong UKM ini mampu memproduksi kerupuk jangek siap saji (telah digoreng) dengan berbagai varian rasa, seperti original, asin, keju, pedas, dan juga lainnya. 

Usaha untuk mendorong UKM ini mengembangkan bidang usahanya didukung juga dengan adanya pemberian informasi perihal penggunaan teknologi dan juga media sosial dalam melakukan peningkatan penjualan. Agar produk dapat dikenal luas, maka Team Kukerta Univrab melakukan pembagian informasi perihan penggunaan media sosial seperti facebook dan instagram, serta juga penggunaan teknologi penjualan secara online, seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dan juga media jualan online lainnya. Di samping pemberian informasi seputar pengembangan usaha tersebut, Team Kukerta ini juga membantu memberikan pengajaran tentang tata cara penggunaan media sosial dan juga teknologi penjualan online tersebut. Penggunaan teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan dan juga diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam pengembangan usahanya. 

Untuk menunjang agar mampu berkembang dengan baik, maka Team Kukerta juga mendorong  UKM tersebut melakukan perbaikan kemasan, di mana Team Kukerta Univrab bersama perwakilan UKM membuatkan desian stiker dan kemasan yang menarik. Dengan kemasan yang menarik tersebut, diharapkan produk yang dijual, mampu menarik minat pembeli dan mampu meningkatkan penjualan, dengan peningkatan penjualan ini, diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan orang yang terlibat dalma UKM dan juga masyarakat sekitarnya.

Kukerta ini juga membawa manfaat bagi seluruh para mahasiswa yang terlibat dalam Kukerta ini, di mana para peserta Kukerta bisa mendapatkan informasi perihal bagaimana memulai suatu usaha dan juga pengembangan usaha. Di samping itu, para mahasiswa juga bisa melakukan pengembangan atas teori yang pernah didapat dalam dunia pendidikan untuk diterapkan dalam dunia nyata.

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Universitas Abdurrab – Pekanbaru ini ditutup dengan penyerahan bantuan oleh Bpk. Debi Setiawan S.Kom, M.Kom dan seluruh peserta Kukuerta kepada UKM Kerupuk Jangek Pak Ali, dengan penyerahan bantuan berupa lemari pajangan untuk mendukung penjualan, spanduk usaha, faceshield, masker, sarung tangan, hand sanitiser, stiker dan kemasan untuk penjualan. Melalui program tersebut diharapkan mampu memberi kontribusi bagi perkembangan UKM Kerupuk Jangek Pak Ali dan peningkatan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, Kampar.




Diskusi Laporan Akhir


Cetak label kemasan kerupuk kulit

Sosialisasi penggunaan e-comerce


Sosialisasi promosi media sosial




Pembuatan video youtube


Penyerahan lemari display hibah delta spa dan SKA


Penyerahan e- buku saku



Penyerahan leflet



Publikadi media blog


Publikasi melalui youtube 


Publikasi media cetak online dan offline





Penyerahan plastik dan label bungkus kerupuk kulit untuk penjualan dalam dan luar provinsi indonesia



Stiker mobil taxi online sebagai iklan promosi


Semoga ada peningkatan kemajuan profit UMKM kerupuk jangek pak ali setelah dilakukannya kukerta dimasa pandemi covid 19. pakdebi